Praktek Kerja Lapangan di Puskesmas Temanggung


PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Di Puskesmas Temanggung


Foto 1.1 Personil poli gigi Puskesmas Temanggung


Foto 1.2 Edukasi pentingnya menjaga kesehatan gigi kepada siswa SDN II Temanggung 2


Foto 1.3 Screening pada siswa kelas 1-3 SDN II Temanggung 2


Foto 1.4 Pelaporan hasil pemeriksaan gigi siswa dan rujukan ke Puskesmas Temanggung


Foto 1.5 Pelatihan kader kesehatan gigi di desa Kebonsari


Foto 1.6 Pelatihan kader kesehatan gigi di desa walitelon Utara


Foto 1.7 Pelatihan kader pemeriksaan sederhana kesehatan gigi di desa Kebonsari


Foto 1.8 Penyuluhan kesehatan gigi lansia di posyandu lanisa desa Kebonsari


Foto 1.9 Penyuluhan kesehatn gigi dan screening kesehatan gigi di SMP/SMA Shekinah Temanggung


Foto 1.10 Ekstraksi gigi desidui dengan anastesi infiltrasi pada anak






Continue reading Praktek Kerja Lapangan di Puskesmas Temanggung

Rampan Karies


RAMPAN KARIES
            Rampan karies yaitu karies yang terjadi secara tiba-tiba dan menyebar secara cepat. Seringkali terlihat pada anak-anak dibawah usia 6 tahun yang mempunyai kebiasaan minum Air Susu Ibu (ASI) atau minum susu dengan dot.




Sumber gambar : klik disini

        Karies rampan adalah lesi karies yang terjadi cepat, menyebar secara luas dan menyeluruh merusak jaringa keras gigi sehingga cepat mengenai pulpa. Karies ini mengenai beberapa gigi terlihat serentak rusak, termasuk gigi yang biasanya bebas karies yaitu gigi anterior bawah, dan banyak dijumpai pada gigi desidui anak. Karies rampan juga merupakan lesi akut yang meliputi sebagian atau semua gigi yang telah erupsi, menghancurkan jaringan mahkota gigi dengan cepat, serta mengakibatkan terkenanya pulpa. Karies rampan yang spesifik ialah baby bottle caries. Sering terjadi pada anak-anak yang berhubungan dengan riwayat masa bayi, misalnya tertidur dengan botol susu masih di dalam rongga mulut yang berisi sirup atau jus (mengandung gula), pemberian air susu ibu dengan periode lama, atau memakai dot kosong yang dicelupkan dalam madu, sirup, atau gula. Frekuensi makanan karbohidrat yang tinggi pada anak dengan kebiasaan tidur minum susu botol merupakan penyebab utama dari penularan bakteri kariogenik.


Sumber gambar : Klik disini

         Terdapat berbagai faktor penyebab karies rampan, tetapi faktor utama ialah sering mengonsumsi makanan dan minuman kariogenik dengan kandungan sukrosa sangat tinggi. Sukrosa dapat diproses oleh bakteri tertentu dan membentuk asam sehingga pH plak akan menurun sampai di bawah 5 dalam tempo 1-3 menit. Penurunan pH mengakibatkan demineralisasi permukaan gigi yang rentan dan proses karies rampan dimulai.


Sumber gambar : Klik disini

            Umumnya karies rampan terjadi karena dipengaruhi oleh keempat faktor penyebab karies yang utama, namun terdapat juga beberapa faktor penunjang karies rampan, yaitu: kebersihan mulut, faktor psikologis, faktor sistemik, dan faktor herediter. Karies rampan sering menimbulkan masalah dan yang tersering dialami oleh anak yaitu adanya rasa nyeri. Kesulitan makan dapat menyebabkan asupan nutrisi yang kurang. Adanya kavitas akibatnya terjadinya karies merupakan tempat tumbuh suburnya bakteri. Berbagai macam bakteri akan berkumpul pada kavitas sehingga merupakan fokus infeksi untuk bagian tubuh lainya. Selain itu, akibat karies rampan mulut berbau tidak enak karena adanya plak dan debris makanan yang ditumbuhi bakteri.
            Pencegahan karies rampan dapat dilakukan dengan bantuan kontrol orang tua terhadap anak karean peran orang tua sangat diperlukan sebagai berikut :
  • Setelah diberi makan, bersihkan gusi anak dengan kain atau lap bersih. Bersihkan atau sikat gigi anak jika giginya sudah erupsi.
  • Jangan membiarkan anak tertidur sambil minum melalui botol yang berisi susu formula atau jus buah atau larutan yang manis.
  • Jika anak membutuhkan dot untuk pemberian makan yang regular pada malam hari atau hingga tertidur, berilah anak dot bersih yang direkomendasikan oleh dokter gigi atau dokter anak.
  • Jangan pernah memasukkan dot dengan minuman yang manis.
  • Mulai berkunjung ke dokter gigi sejak tahun pertama kelahiran secara teratur. Jika anak mempunyai masalah dengan giginya, segera periksakan ke dokter gigi.
  • Pemilihan diet: Diet adalah makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari oleh individu. Diet merupakan salah satu faktor utama permulaan perkembangan karies sehingga pemilihan diet penting untuk diperhatikan. Orang tua terutama ibu harus mencatat kuantitas dan kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi anak sewaktu dan diantara jam makan. Diet vitamin dalam bentuk suplemen dan obat mulut juga harus dicatat. Orang tua dianjurkan untuk mengurangi frekuensi gula bagi anakanak terutama diantara jam makan.
  • Instruksi kebersihan mulut: Perawatan gigi anak sejak dini sangat penting untuk menghidari proses kerusakan gigi, seperti karies rampan. Salah satu upaya dapat dilakukan agar dapat menghindari terjadinya karies rampan yaitu menjaga kebersihan mulut. Cara paling mudah dan umum dilakukan ialah dengan menyikat gigi secara teratur dan benar.
  • Perawatan dengan fluor: Fluor diperoleh dari alam atau dari bentuk sediaan. Sumber fluor alami yaitu air sumur, air kali, garam, ikan, dll. Dalam bidang kedokteran gigi, penggunaan fluor untuk pencegahan karies yaitu penggunaan secara local dan sistemik. Fluor masuk secara oral sehingga mempunyai efek topikal pada gigi. Penggunaan fluor secara sistemik yaitu untuk mencapai permukaan email melalui proses pencernaan. Cara ini berefek sejak saat sebelum erupsi dan sesudah erupsi. Penggunaannya melalui air minum (PAM), tablet, dan obat tetes. 




Continue reading Rampan Karies

Wacana Kesehatan Gigi Untuk Mendukung Isu Pembangunan Kesehatan Indonesia


WACANA KESEHATAN GIGI UNTUK MENDUKUNG ISU PEMBANGUNAN KESEHATAN INDONESIA

            Kesehatan gigi dan mulut adalah bagian dari kesehatan tubuh yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, karena kesehatan gigi dan mulut akan mempengaruhi kesehatan keseluruhan dari tubuh. Pembangunan di bidang kesehatan gigi merupakan bagian integral pembangunan nasional, yang artinya pembangunan di bidang kesehatan gigi dan mulut tidak boleh ditinggalkan. Upaya pada bidang kesehatan gigi perlu mendapat perhatian, demi menunjang kesehatan yang optimal.
            Undang Undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, pasal 93 ayat 1 menyatakan pelayanan kesehatan gigi dan mulut ditujukan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk peningkatan kesehatan gigi, pencegahan penyakit gigi, pengobatan penyakit gigi, dan pemulihan kesehatan gigi oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan atau masyarakat yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan.
            Berdasarkan analisa SWOT strategi pelayanan kesehatan gigi yang terpilih adalah :
1.      Meningkatkan upaya promotif dan preventif pelayanan kesehatan gigi dan mulut dengan mendorong kemandirian masyarakat.
2.      Meningkatkan aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang berkualitas.
3.      Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
4.      Meningkatkan peran serta pemangku kepentingan/stakeholders terkait pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
            Sasaran pelayanan kesehatan gigi dan mulut dibagi menjadi dua sasaran, yaitu :
1.      Sasaran kelompok : anak prasekolah, anak usia sekolah, dewasa, ibu hamil dan lanjut usia.
2.      Sasaran fasilitas : sekolah, Usaha Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM), Puskesmas, klinik dan rumah sakit.
            Meningkatkan aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan gigi dan mulut dengan :
1.      Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi dan mulut di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama.
2.      Optimalisasi fasilitas pelayanan kesehatan tingkat lanjut dalam pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
    Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi dan mulut :
1.      Tersedianya sarana dan prasarana sesuai standar pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
2.      Tenaga kesehatan gigi dan mulut yang berkompeten dan berbudaya kinerja.
3.      Optimalisasi upaya pelayanan kesehatan gigi dan mulut melalui program UKM dan UKP di fasilitas pelayanan kesehatan.
    Meningkatkan peran serta stakeholders terkait pelayanan kesehatan gigi dan mulut :
1.      Tersedianya dukungan dan regulasi pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
2.      Sistem kolaborasi peningkatan kompetensi tenaga kesehatan gigi dan mulut
3.      Terwujudnya kemitraan yang berdaya guna tinggi
4.      Tersedianya dana pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang proporsional untuk Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP).
    Program-progam  peningkatan derajat kesehatan gigi dapat dilakukan dengan :
1.      Pemeriksaan kehamilan
2.      Pelayanan kesehatan gigi bagi bayi
3.      Pelayanan kesehatan gigi balita
4.      Pelayanan kesehatan gigi di PAUD/Posyandu
5.      UKGS tingkar dasar
6.      UKGS SMP/SMA dan remaja
7.      Pelayanan kesehatan gigi lansia

Continue reading Wacana Kesehatan Gigi Untuk Mendukung Isu Pembangunan Kesehatan Indonesia

Hobby Ku

Hobby


         Make up. Merasa percaya diri saat memakai makeup merupakan perasaan sangat senang bagi perempuan. Permpuan senang seolah terbayar ketika melihat dirinya berubah lebih cantik meski sudah membeli berbagai macam peralatan makeup yang mahal seperti lipstik, foundation, blush on, dan sebagainya. Menerapkan makeup ke wajah adalah bentuk seni cara untuk mengekspresikan dirinya. Dengan memakai makeup merupakan sebuah bakat dalam mengasah kreativitas bukan berarti mengubah kepribadiannya melainkan suatu cara perempuan dalam mengekspresikan dirinya.



Work out full body. Begitu banyak manfaat work out untuk tubuh. Berikut manfaat work out :

·         Baik untuk melatih kardiovaskular dan kekuatan tubuh.
·         Meningkatkan detak jantung dan merangsang aliran darah ke seluruh tubuh.
·         Baik untuk membangun daya tahan dan kekuatan otot pada bagian bawah.
·         Mengencangkan otot-otot seluruh tubuh.
·         Membantu meningkatkan fleksibilitas dengan meregangkan otot dan juga memperbaiki postur tubuh.
·         Meningkatkan stabilitas tulang belakang serta tubuh bagian atas.
·         Meningkatkan keseimbangan seluruh tubuh.


           Tadabbur alam, Melihat laut yang luas,bergemuruhnya ombak, melihat gunung-gunung, pemandangan alam yang indah dapat menyenangkan hati serta dijelaskan dalam Al-Qur’an terdapat ajakan untuk mengalihkan perhatian manusia terhadap benda-benda yang ada, agar dapat membuktikan kebesaran Allah SWT.



           Cooking. Perasaan senang ketika memasak masakan dan mencicipinya merupakan kesenangan tersendiri. Rasa senang dan bangga ketika dapat memasak berbagai masakan-masakan rumahan Indonesia. Dengan memasak adalah salah satu caraku untuk healing stres.

Continue reading Hobby Ku